Kamis, 05 November 2015

The Boy Who Cried Wolf (Anak Laki-Laki yang Berteriak Serigala)

The Boy Who Cried Wolf

A shepherd-boy, who watched a group of sheep near a village, shocked out the villagers three or four times by screaming out, “Wolf! Wolf!” and when his neighbors were there to help him,he laughed at them for their pains.

However the Wolf, truly come at last. The Shepherd-boy, now really in danger, cried in an agony of terror: “Pray, please come and help me; the Wolf is approaching to kill the sheep”; but no one paid any attention to his cries, nor rendered any help. The Wolf, having no cause of scary, at his leisure lacerated or destroyed the whole sheep in group.

 There is no believing  liars, even when they speak the truth.

Anak Laki – Laki Yang Berteriak Serigala

Seorang anak gembala, yang melihat sekelompok domba di dekat sebuah desa, mengejutkanorang – orang di desadengan berteriak tiga atau empat kali, “Serigala! Serigala!” dan ketika tetangganya berada datang ke  sana untuk membantunya, dia menertawai  mereka yang dengan susah payah datang.

Akan tetapi, serigala benar-benar datang pada akhirnya. Anakg embala itu sekarang benar-benar dalam bahaya, menangis dalam penderitaankarena  terancam: ” Ya Tuhan,  datanglah dan bantu saya; Serigal semakin mendekat untuk  membunuh domba”; tapi tidak ada perhatian apapun atau bantuan yang datang untuk tangisannya; Serigala kemudian tanpa takut menyerang  seluruh domba milik pemuda yang ada dalam kelompok itu.

Tidak adayang  percaya dengan pembohong, bahkan ketika mereka berbicara kebenaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar